Menurut laporan IQNA, yayasan Restu, telah memamerkan sejumlah naskah Alquran, yang telah dimarginalia dengan seni kaligrafi dan lukisan di pameran internasional Alquran, yayasan ini sampai sekarang telah memarginalia sejumlah mushaf dalam beberapa bahasa, termasuk Inggris, Prancis, India, Melayu, Urdu dan Malaysia.
Muhammad Syafi Zal, Direktur Yayasan Restu mengatakan: "Sambutan dari berbagai negara terhadap naskah-naskah Alquran ini sangat mengesankan dan juga telah mendapat perhatian di Iran."
Lebih lanjut dia mengatakan, tujuan dari yayasan Restu adalah untuk memperkenalkan Alquran dan Islam ke negara dan kebangsaan lainnya, dengan menggunakan seni marginalia, dan untuk memperkenalkan mereka dengan ajaran-ajaran Alquran.
Syafi Zal mengatakan, “Pameran ini adalah kesempatan besar untuk mempresentasikan prestasi yayasan Restu di bidang seni Islam dan Alquran, dan demikian juga penyelenggaraan pameran semacam itu akan lebih mepersatukan umat Muslim.”